Simak Accounting

Simak accounting adalah aplikasi software yang sudah banyak di pakai untuk pencatatan kegiatan perusahaan, untuk itu kami mencoba membangun blog ini yang diharapkan bisa menambah pengetahuan tentang akunting.

Ini adalah salah satu kegiatan Talagasoft untuk mengenalkan pencatatan akunting dengan menggunakan Simak accounting yang telah di develop dari tahun 2003.

Simak Accounting di bangun dengan fitur-fitur yang diharapkan bisa menutup semua kebutuhan-kebutuhan perusahaan-perusahaan besar, kecil maupun menengah. sejalan berlalunya waktu simak Accounting terus menerus melakukan update untuk bisa memenuhi semua kebutuhan pemakainya.

Saturday, December 12, 2009

Link Kode Perkiraan

Setelah membuat periode akuntansi, user perlu menentukan link Kode Perkiraan  untuk setiap transaksi, sehingga dengan demikian setiap transaksi tersebut akan mencatat jurnal ke dalam GL secara otomatis sesuai dengan Kode Perkiraan yang telah ditentukan.

Setingan ini merupakan nilai default untuk jenis-jenis transaksi tertentu, misalnya ketika membuat jurnal penjualan pertama akan dicari dari barang tersebut sudah diset kea kun tertentu atau belum, kalau belum maka akan dipakai link kode perkiraan ini yaitu, persediaan, penjualan, harga pokok penjualan.


SetingKodePerkiraan

  1. Pilih menu Tools -> Options
  2.  Setting: Accounting dan GL.
  3. Klik tab masing-masing transaksi
  4. Setting Kode Perkiraan untuk Laba/Rugi periode berjalan
  5. Setting Kode Perkiraan untuk Laba/Rugi ditahan
  6. Setting Kode Perkiraan untuk Historical Balance, jika perlu
  7. Setting Kode Perkiraan Transaksi  Inventory (Jika menggunakan sistem periodic, Kode Perkiraan untuk setiap pembelian inventory adalah Pembelian, sedangkan untuk sistem perpetual digunakan Kode Perkiraan Persediaan Barang Dagangan dan Kode Perkiraan HPP/COGS)
  8. Setting Kode Perkiraan Transaksi  Pembelian (mencatat hal-hal lain yang berhubungan dengan transaksi pembelian seperti: Hutang, Ongkos, Lain-Lain, Pajak, Discount, Debit Memo Pembelian/Potongan Pembelian, Retur Pembelian)
  9. Setting Kode Perkiraan Transaksi  Penjualan (mencatat hal-hal lain yang berhubungan dengan transaksi penjualan seperti: Piutang, Ongkos, Lain-Lain, Pajak, Discount, Kredit Memo Penjualan/Potongan Penjualan, Retur Penjualan)
  10. Setting Kode Perkiraan Transaksi  Kas/Bank 
Catatan:
Semua Kode Perkiraan yang telah diset tersebut akan menjadi Kode Perkiraan Default yang akan dipakai untuk setiap jurnal. Walaupun demikian, user dapat saja merubah nilai-nilai default tersebut sebelum melakukan posting jurnal

No comments:

Post a Comment